Pesisir Barat – Anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan (PDIP) dapil 1 Lampung Mukhlis Basri mengajak seluruh kader PDI Perjuangan Pesisir Barat untuk kompak bergerak dalam memenangkan pasangan Pieter- Fahrurrozi calon yang diusung PDI Perjuangan di pemilihan kepala daerah (pilkada) kabupaten Pesisir Barat 9 Desember nanti.
Menurutnya, kader PDIP sudah semestinya bergotong royong untuk memenangkan calon usungan partai pemenang Pemilu 2014 itu.
Mukhlis Basri mengatakan, jika PDIP bisa memenangkan pilkada di kabupaten ini maka upaya mensejahterakan masyarakat akan lebih mudah. Sebab, sinergi antara pemerintah daerah dengan pusat yang kini dipimpin Presiden Joko Widodo juga akan lebih lancar.
“Kenapa harus menang? Karena kekuatan rakyat dengan satu padunya semangat akan membawa kesejahteraan rakyat,” kata Mukhlis , Kamis (27/8).
Karenanya, Mukhlis pun terus berkeliling ke berbagai kecamatan di Pesisir Barat untuk menyemangati kader-kader PDIP. Yang terakhir, menyemangati kader-kader PDIP di dapil 1 dan 4 kabupaten Pesibar.yang tengah mengusung pasangan Pieter- Fahrurrozi.
Mukhlis Basri mengumpulkan Pengurus Anak cabang (PAC) dan Anak ranting di Anjungan Bang Oking, Pekon Tembakak kecamatan Karya Penggawa .Dalam kesempatan itu Mukhlis Basri mengingatkan tentang pentingnya memenangkan pasangan Pieter -Fahrurrozi
“Target kita jelas, yakni menang. Di Pesisir Barat ini,” ujarnya.
Selain itu, Mukhlis juga menyampaikan pesan dari Megawati agar kader-kader PDIP disiplin memegang aturan dan bergotong royong memenangkan calon.
“Kita juga sudah berkeliling Pesisir Barat, menggelorakan semangat kader, semangat banteng-banteng untuk menyatu dalam satu tarikan nafas dengan gerakan rakyat menangkan Pilkada dengan semangat gotong royong,” katanya.
Karena itu, ia meminta kader-kader PDIP di Pesisir Barat untuk aktif mendekati pemilih. Bahkan, bila perlu mendatangi setiap rumah warga.
“Ketuklah pintu rakyat Pesisir Barat, kenalkan bahwa Presiden Jokowi adalah kader PDI Perjuangan, jadi kalau bupatinya kader juga seperti Bang Pieter , program pembangunan lebih mudah dijalankan,” tandasnya (*)