LIWA GP – Komunitas Trail Jajaran Gudang (Trajang) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) merayakan ulang tahunnya yang ke-2. Peringatan hari jadi yang digelar di Base Camp 33/kediaman Bamsoed di Kelurahan Way Mengaku Kecamatan Balik Bukit tersebut, dikemas dengan acara Bakti Sosial (Baksos) berupa pemberian tali asih kepada guru ngaji, ustadz dan santunan bagi anak yatim piatu. Rabu (11/11/2020).
Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Lambar Hi. Parosil Mabsus, Wakil Bupati Mad Hasnurin, Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Jafar Sodiq, Ketua Pengurus Cabang Nadhlatul Ulama (PCNU) HM. Danang Hari Suseno, Ketua Forum Kerukunan Ummat Beragama (FKUB) Abdul Rosid, kemudian jajaran Forkopimda, perwakilan dari organisasi kepemudaan, komunitas motor trail, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Pakcik sapaan Parosil Mabsus mengungkapkan, Trajang Lambar telah membuktikan eksistensinya dalam bidang sosial kemasyarakatan.
“Saya memberikan apresiasi kepada komunitas Trajang yang mempunyai kepedulian sosial, ini yang menjadi harapan saya, karena pembangunan bukan hanya tanggungjawab pemerintah, melainkan semuanya pihak harus se-irama. Saya mencermati orang-orang yang tergabung di komunitas pencinta Trail adalah orang-orang penghobi tantangan”. Ujarnya.
Lanjutnya, “Saya berpesan kepada para anggota komunitas Trajang, untuk selalu menjaga kekompokan dan menjaga solidaritas, serta terus terjalin silatuurahmi yang baik, tidak hanya dalam satu komunitas melainkan juga dengan komunitas lainnya”. Imbuhnya.
“Komunitas Trail Lambar ini mulai berkembang dan tumbuh dengan luar biasa, apa saja namanya yang penting untuk menjalin silaturahmi”. Kata dia.
Sementara itu Ketua Trajang Lambar Bamsoed mengungkapkan, hari jadi Trajang ke-2 ini tidak seperti tahun sebelumnya, dimana tahun ini ulang tahun dirayakan tanpa ngetrail seperti tahun lalu, digantikan dengan doa bersama dan Baksos.
“Kami ingin sekali mengadakan ngetrail, tetapi berhubung situasi belum memungkinkan, maka kami menarik kesimpulan dan disepakati menyisihkan sebagian rizki untuk anak yatim, anak yatim piatu, guru ngaji dan ustadz, mudah-mudahan silaturahmi ini tetap terjaga dan terbina”. Tuturnya.
Ia juga menyebut, dalam waktu dekat Trajang berencana akan menggelar agenda Ngetrail bareng dengan Pangdam Sriwijaya dan Dandim se-Lampung, yang diperkirakan akan digelar pada akhir November ini dan akan mengundang komunitas Trail lainnya namun dengan jumlah yang terbatas. Harapnya.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan tausiah oleh ustadz Akhyar dengan ciri khasnya yang kocak, dan dilanjutkan doa yang dipimpin oleh Ustadz Henardi, Ketua Dewan Masjid Ind DMI Lambar H Abdul Gani, Ketua PCNU HM Danang Hari Suseno, serta Ketua MUI Jafar Sodiq. (Dedi).