KALIANDA Grahapost.com – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Bandar Lampung melakukan audiensi dengan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel) di ruang Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten setempat. Kamis (18/11/2021).
Kedatangan jajaran BBPOM di Bandar Lampung yang dipimpin Koordinator Kelompok Substansi Informasi dan Komunikasi Zamroni, diterima Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Supriyanto. Hadir pada audiesi tersebut Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bagian Kerja Sama Setdakab Lamsel Saripudin dan Kepala Bagian Hukum Agus Herianto.
Pada kesempatan itu, Zamroni melaporkan progres kegiatan bersama yang dilakukan BBPOM dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamsel. “Bentuk kegiatannya yaitu Gerakan Keamanan Pangan Desa dengan menggandeng mitra kami yakni dari Dinas Kesehatan Lamsel”.
Zamroni menjelaskan, gerakan tersebut merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat. Dimana pihaknya membentuk Tim Keamanan Pangan Desa, Kader Desa dan komunitasnya untuk meningkatkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) didesa tersebut. Dari hasil kegiatan ini kami memiliki kader di lima desa yang ada di Kabupaten Lamsel yang telah kami intervensi. Tiap desa ada 19 orang dan total keseluruhan kader di Kabupaten Lamsel ada 95 orang. Ungkapnya.
Sementara itu menanggapi hal tersebut, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lamsel Supriyanto menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan BBPOM, kegiatan BBPOM itu sejalan dengan program pemerintah daerah dalam penuntasan stunting yang sedang gencar digalakkan melalui program swasembada gizi.
“Kami pihak pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak BBPOM di Kabupaten Lampung Selatan. Selain mendukung program stunting, juga dapat membantu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keamanan pangan”. Pungkasnya. (*).
